BETUN-SUARAMALAKA.COM | Launching Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Malaka diduga mendapat intervensi dari salah satu Bakal Calon Kepala Daerah, (BACAKADA), karena berdasarkan informasi yang beredar di publik bahwasannya diduga kuat oknum bakal calon kepala daerah merekomendasikan salah satu oknum yang bertugas di bagian protokoler kabupaten Malaka untuk mengisi acara atau sebagai Master Of Ceremony (MC), dalam kegiatan lounching pilkada 2024 yang akan berlangsung pada Selasa 30 April 2024, di lapangan umum kota Betun.
Berdasarkan informasi yang beredar, diduga kuat oknum MC tersebut, yang sebelumnya tidak mendapatkan ruang untuk mengisi acara itu, kemudian ia menelpon salah satu oknum pejabat tinggi Malaka untuk mendapatkan tugas tersebut.
Selanjutnya, oknum Pejabat tinggi itu menelpon salah satu Bakal Calon Wakil Kepala Daerah untuk berkomunikasi dengan pihak KPU agar mengakomodir oknum MC itu dalam kegiatan Launching Pilkada 2024 ini.
Hasil dari komunikasi antara Bakal Calon Wakil Bupati bersama pihak Komisioner KPU akhirnya terwujud, dan oknum MC itupun siap eksen pada Launching Pilkada Malaka 2024 ini.
Salah satu talent lokal yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan kekecewaannya terhadap pihak KPU karena tidak mengakomodir talent-talent lokal yang memiliki potensi dan kompetensi yang tidak kalah menarik dari talent-talent dari luar daerah.
Kami juga punya kemapuan untuk menghibur rakyat Malaka, apalagi ini adalah pesta demokrasi secara serentak, termasuk Malaka, kenapa kami tidak diakomodir, artinya secara tidak langsung pihak KPU sudah mengabaikan talenta-talenta yang dimiliki oleh para pelaku seni yang ada di wilayah ini. Ungkapnya
Sampai berita ini diturunkan, ketua KPU Malaka, Yuventus Bere Belum Berhasil di konfirmasi oleh media ini.
_MM_